Jakarta – Cagub DKI nomor urut 2 Basuki T Purnama (Ahok) sudah memiliki rencana besar agar Jakarta Selatan tidak kembali tergenang banjir. Ahok akan menawarkan warga sertifikat tanah di perkampungan yang sering tergenang banjir untuk dibangunkan apartemen di wilayah tersebut.

Apartemen yang akan disiapkan oleh Ahok tidak main-main. Ahok akan memberikan tiap warga yang memiliki sertifikat tanah unit apartemen 2,5 kali luas tanah yang warga miliki.

“Kalau sudah punya sertifikat mau diapakan kampung gitu padat? Kami mau tawarkan 2,5 kali perumahan, kami mau bangun apartemen. Kalau dia punya tanah 100 meter, orang kampung bisa dapat 250 meter apartemen. Kalau satu unit 36, kira-kira dia dapat 4-5 unit. Dia bisa bagi anak dan bisa disewakan,” ujar Ahok di Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2016).

“Sehingga semua kawasan itu tertata rapi tapi tidak dikuasai pengembang. Tapi tetep dimiliki orang kampung dan orang kampung juga untung. Karena enggak ada pengusaha yang mau ngasih 2,5 kali lipat kok,” lanjut Ahok.

Ahok mengatakan, nantinya apartemen tersebut akan dibangun di atas tanah milih warga. Sehingga warga tidak tergusur dari tanahnya sendiri. Oleh karena itu, Ahok berharap dalam waktu 2 tahun masalah sertifikat warga sudah bisa diselesaikan.

“Kamu punya tanah 100 meter jadi punya tanah 250 meter, kamu pasti mau. Siapa yang enggak mau? Tanahnya di lokasi yang sama. Inii bukan cuma tanah loh, jadi bangunan, hak milik lagi kita kasih. Nah, ini yang kita tawarkan,” terang Ahok.

“Makanya langkahnya apa, dalam 2 tahun semua sudah punya sertifikat hak milik. Saya yakin 2 tahun ini semua akan beres. Saya harap warga Jakarta mau percayakan lagi saya jadi pelayan mereka. Kalau saya jadi pelayan mereka lagi, ini sebelum 2018 sudah mulai terlihat (perubahannya),” imbuhnya.

Ahok yakin bila rencananya tersebut bisa terlaksana, Jakarta Selatan tidak akan lagi mengalami banjir seperti apa yang saat ini terjadi bila hujan turun. “Saya yakin, kalau semua berjalan baik, Jakarta Selatan enggak mungkin banjir